Test Footer

Siap-siap Gaeeesss, Hari Ini Ada Hujan Meteor Loh! [Jum’at, 22 April 2016]


rajaiklan13– Setelah kita dibuat rame oleh fenomena menakjubkan Gerhana Matahari Total pada 9 Maret 2016 kemaren, tak puas-puasnya langit memberikan fenomena mengagumkan. Kali ini akan terjadi Hujan Meteor Lyrid, di mana itu merupakan meteor yang seolah-olah berjatuhan ke bumi dan memunculkan fenomena yang indah di langit. Meteor-meteor tersebut berasal dari rasi bintang Lyra.

Siap-siap Gaeeesss, Hari Ini Ada Hujan Meteor Loh! [Jum’at, 22 April 2016]
Siap-siap Gaeeesss, Hari Ini Ada Hujan Meteor Loh! [Jum’at, 22 April 2016]

Adakah yang tahu, kenapa hal ini bisa terjadi?

Seperti biasa, NASA melakukan penelitian dimana hasilnya adalah fenomena hujan meteor tahun 2016 terjadi karena debris dari Komet Thatcer yang melintasi bumi. Sementara mengapa hujan meteor ini dinamakan Hujan Meteor Lyrid, meteor akan nampak bercahaya dari konstelasi Lyra.

Lalu kapan hujan Meteor Lyrid terjadi?

Lalu kapan hujan Meteor Lyrid terjadi?

Huh, selama ini memang para pecinta Astronomi dan masyarakat awam memiliki romansa tersendiri dimana fenomena hujan meteor atau bintang jatuh dapat mengabulkan permintaan mereka. Beda dengan gerhana, kita aman-aman saja jika melihat fenomena bintang jatuh dengan mata telanjang, yang ada indahnya akan lebih terasa. Jika dilihat dengan teleskop, jatuhnya meteor dengan cepat takkan mungkin dapat ditangkap dengan baik oleh ‘penerawangan’ teleskop. Nah makanya dengan melihatnya secara mata terbuka, kita akan memiliki jarak pandang yang luas, karena kita sendiri tak tahu kapan dan dimana meteor akan jatuh.

Dimana dan Bagaimana Cara Melihat Hujan Meteor Lyrid?

Dimana dan Bagaimana Cara Melihat Hujan Meteor Lyrid?

Tapi, ada juga alat canggih yang dapat membantu melihat fenomena hujan meteor dengan menggunakan kamera DLR dimana di dalamnya menggunakan lensa FishEye. Katanya, untuk memperluas jarak padang kamu saat menonton hujan meteor, kamu bisa dengan nyaman melakukannya di tempat yang tak memiliki banyak cahaya dan memiliki area yang luas.

Adapun untuk dapat melihat Hujan Meteor Lyrid secara kondusif, kita bisa pergi ke daerah-daerah terbuka seperti pegunungan, pantai, dan pedesaan. Nmun buat kamu yang tempat tinggalnya jauh dari daerah-daerah seperti itu, misalnya di kota, kamu tentu bisa menontonnya dari atas gedung-gedung yang tinggi.

Yap deh, kini kamu sudah dapet tempat yang strategis banget nih buat nonton bintang jatuh. Hal selanjutnya yang harus kamu lakukan yaitu memposisikan pandangan kamu ke arah rasi bintang Lyra, di mana Hujan Meteor Lyrid terletak di dekatnya.

Rasi Lyra Lyrids
Rasi Lyra Lyrids
FYI; Dalam rasi bintang Lyra, titik radian Hujan Meteor Lyrid terletak di dekat bintang terang Vega. Rasi bintang Lyra sendiri terbit di wilayah Timur Laut sekitar jam 10pm waktu lokal sepanjang bulan April.

Nah untuk kamu yang pengen nonton hujan meteor hari ini, pastikan cuacanya dalam keadaan cerah ya. Sayang banget sih kalo kita udah siap nonton eh malah ketutup awan mendung. Dan asal kamu tau aja, fase bulan purnama menemani terjadinya hujan meteor yang terjadi tahun ini. Gak kebayang deh indahnya!

Hujan Meteor dan Bulan Purnama, indahnyaaa..
Hujan Meteor dan Bulan Purnama, indahnyaaa..
Namun ada kabar yang kurang mengenakkan buat kamu-kamu yang tinggal di perkotaan. Kenapa? Seiring bersamaan terjadinya fase bintang jatuh dengan bulan purnama, maka cahaya bulan purnama akan menimpa cahaya hujan meteor, ujung-ujungnya cahaya lampu-lampu kotalah yang mengalahkan semuanya. Haduh!

Apa saja hal yang harus kita perhatikan kalo pengen liat bintang jatuh? Ini nih..

Apa saja hal yang harus kita perhatikan kalo pengen liat bintang jatuh? Ini nih..

Berikut ‘syarat-syarat’ untuk menyaksikan hujan meteor:

1# Tak ada awan mendung yang menutupi langit, langit harus benar-benar cerah. Berdo’a saja semoga gak ada hujan yang bisa bikin rencana kita gagal.

2# Untuk memudahkan kita menyaksikan fenoimena menakjubkan tersebut, kami sarankan untuk berada di tempat gelapyang minim cahaya. Tujuannya ya untuk mendapatkan cahaya maksimal dari bintang jatuh yang tak terganggu oleh cahaya-cahaya perkotaan. Seperti apa kata tadi, alam terbuka yang jauh dari perkotaan sangat menjadi solusi cerdas untuk itu.

3# Kapan waktu tepatnya untuk menyaksikan fenomena hujan meteor? Selepas tengah malam hingga subuh atau fajar! Yes, karena saat itu keadaan langit malam mulai cerah tanpa adanya awan yang menyelimutinya.

4# Kalo kamu termasuk orang yang awam dalam dunia Astronomi, kamu jelas membutuhkan peta langit. Gunanya untuk mencari posisi rasi bintang Lyra pada langit malam terletak di arah mana.

5# Berbaring, merupakan kondisi terbaik untuk menyaksikan hujan meteor. Masih inget video klip lagu band tekenal asal Bandung tahun 2000-an? Yes, Peterpan – Bintang di Surga! Di sana ada adegan saat salah satu personelnya menyaksikan bintang jatuh dengan cara berbaring dan kemudian bangkit berdiri. Nah, seperti itu!

Bonus: Hujan Meteor Eta Aquarids

Hujan Meteor Eta Aquarids

Selain Hujan Meteor Lyrid, pada bulan April ini juga akan didatangi fenomena bintang jatuh lainnya, yaitu Hujan Meteor Eta Aquarids. Yang satu ini dipicu karena jatuhnya batu angkasa dari puing komet Halley. Fenomena tersebut berlangsung dalam rentang waktu 19 April - 26 Mei, dimana terjadi fase puncak pada tanggal 5-6 Mei tahun ini.

Memang sih, ukuran meteor Eta Aquarids ini lebih kecil jika dibandingkan dengan meteor Lyrid, namun yang ini jatuhnya lebih banyak, ya intensitas hujannya lebih banyak, bung! Rasi bintang Aquarius terbit di ufuk timur pada waktu yang berkisar jam 4am waktu lokal.

Jadi, apa rencanamu dalam menonton Hujan Meteor Lyrid ini? Tulis di kolom komentar ya!

0 Response to "Siap-siap Gaeeesss, Hari Ini Ada Hujan Meteor Loh! [Jum’at, 22 April 2016]"

Post a Comment